Snapchat dan Marijuana

image

“Dalam kicauannya Hampton Sides berkata”

Ganja menyebabkan :

  • Penyakit tertawa temporer
  • amnesia kepada kejadian dua detik silam
  • dan hasrat yang memuncak untuk menguyah cheetos

Bismillah hirohmannirrohim, perkenalkan nama saya blacky (Nama anjing ) saya tinggal di kost- kostsan bebas di daerah sekitaran jalan Sokarno Hatta Malang. Sebenarnya kemunculan saya kali ini tidak lah terlalu penting, dikarenakan saya bukanlah siapa- siapa.

Lihat saja muka ku yang polos kayak anjing- anjing lainnya (sama juga seperti yang ada di snapchat ), mata melonglong penuh makna kasih sayang dari orang tua dan gigi yang bersih karena sering kumuran menggunakan listerin warna unggu. Yang ingin disampaikan penulis adalah apa hubungan blacky dengan marijuana, apa sih marijuana?? dan ada apa dengan blacky???

Marijuana ; adalah tanaman ganja yang berjenis Cannabis Sativa dan memiliki kandungan zat psikotripika atau kandungan zat tetrahidrokanabinol (THC ) yang dapat menyebabkan pengguna atau penghisap rokok marijuana merasa euforia ( sejenis rasa senang, sange highly gak berlebihan tapi cukup buat nembak cewek kalo lagi grogi ), marijuana adalah sebutan untuk tanaman ini biasanya digunakan di barat atau amerika dan eropa.

Di Indonesia sendiri marijuana biasa diberi nama ganja, cimenk, hawait, baba, ijo, gelek dll. Begitu lah, banyak yang berbangga atas sebuah nama, tapi apalah arti sebuah nama karena kita terlalu sibuk menikmati karunia nikmat ditiap hisapan dan relasi sosial yang damai di balik kekuatan asapnya.

Thanks Indian 🙂 karena mereka lah yang mengenalkan rokok pada dunia, termasuk rokok marijuana. Sekarang ini marijuana semakin populer, bukan karena banyaknya bermunculan brand- brand clothing yang berbau marijuana seperti, tante merry, 420 father, 420, Lombok420,  indoganja, dan masih banyak lainnya. Bukan karena itu yang membuat marijuana populer. Amerika, di amerika memiliki dan menjual ganja adalah perbuatan yang ilegal dalam hukum federal AS. Tetapi perlu diketahui bahwa penggunaan ganja atau marijuana medis legal di 23 negara bagian dan District Columbia.

Itu lah yang membuat marijuana menjadi  populer hingga saat ini, catatan pada 2013 akhir kurang lebih 20 juta warga negara AS pengunan ganja. Karena marijuana memiliki manfaat lain yaitu, telah di temukan dua obat sintetis yang telah disetujui oleh Food and Drugs Administration.

Kita beralih ke negara tetangga Paman Sam, yaitu pemerintah Kanada akan memperkenalkan undang- undang penjualan ganja (marijuana) secara legal. Mungkin ini akan menjadi langkah yang tepat untuk menjadikan Kanada sebagai negara barat terbesar yang meyebarluaskan penggunaan ganja.

“Aku berjanji akan menjaga ganja dari tangan anak-anak dan dari keuntungan penjahat,” kata Menteri Kesehatan Jane Philpott seperti dikutip dari BBC, Rabu (21/4/2016).

Sungguh beruntung anak alay di kanada, mereka bisa menikmati marijuana dengan legal (walaupun pengunaan dan penjualannya tetap dikontrol oleh pihak berwajib ) sehingga secara harfiah mereka dapat menikmati musik Sang Legend “Bob Marley” dengan tingkat kekhusyukan lebih tinggi, tidak seperti anak alay di Indonesia yang disuguhi acara tv “Anak Jalanan” yang nilai edukasinya dimana?? melihat aksi heroik dari Boy yang katanya sholeh dan tampan, kalo diceritanya di anak sholeh harusnya kayak si Dul  anak Betawi asli, kerjaannya sembahyang mengaji tapi jangan bikin dieeee…..sakit hati….. haha tapi nyatanya si Boy adalah ketua geng motor Warrior,sebenarnya lebih mirip nama sepatu.

Dan juga ada Mermaid in LOve yang sampai saat ini belum bisa meruntuhkan kejayaan “Anak Jalanan” tetapi walaupun masih berumur jagung sudah sukses membetot perhatian masyrakat, karena ceritanya antara putri duyung yang mencari cinta sejati, untung aja gak ketemu nelayan atau mungkin Menteri Perikanan. Jadi keinget serial tv si Domba dan Ayu Azahari hehe.

Jadi wajar saja pemuda pemudi sekarang sangat menyedihkan, mungkin karena  ini generasi kita  menjadi  generasi yang suka  marah- marah, generasi galau, generasi gampang frustasi, generasai tak tau diri suka menghamili, generasi yang tidak memanusiakan manusia, dan hanya bisa berkomentar tanpa teori kongkrit seperti apa yang dinyanyikan oleh “IKSAN SKUTER” (Seniman KUrang TERkenal ) mereka disebut sebagai  “Generasi Televisi” dalam lagunya yang berjudul Generasi Marah- Marah.

Sudah seharusnya marijuana melebarkan kepopulerran ke Indonesia jangan hanya di dunia barat saja, anak muda Indonesia juga butuh marijuana, karena kami butuh santai, kami butuh cerita- cerita ngelantur, kami butuh tertawa berlebih,kami butuh tidur yang nyenyak, kami butuh menguyah chetosh lebih banyak, kami butuh  semua itu. Sangat disayangkan marijuana yang kian populer di negara- negara maju tapi di Negeri yang subur ini marijuana menjadi musuh bersama.

Bagaimana dengan indonesia?? jangakan untuk melegalkan, untuk belajar memahami saja sudah susah, karena kita terlanjur membenci tanpa memahami. Sudah lebih 70 tahun Indonesia merdeka, sduah banyak perubahna yang terjadi di Indonesia.

Tetapi mengapa dalam hal memusnahkan marijuana pihak kepolisian selalu memusnahkannya dengan cara dibakar, bukannya apa- apa ya pak, tapi sepengetahuan dan sepengalaman saya membakar marijuana itu cara buat nikmatinya “rakab lagi sob” emang gak ada cara lain ya buat ngemusnahinnya?duh kalo dibakar kan itu sama aja ngenikmatinnya rame- rame Bapak Polisi yang saya hormati dan saya banggakan, bilang aja mau gelek bareng- bareng saaa ae lu pak.

Kalau memang gak tau bagaimana lagi bagaimana cara memusnahkan ganja dengan baik dan benar ya kenapa gak dimanfaatin aja, mungkin bisa baca literaur rakyat Aceh bagaimana cara memanfaatkannya (karena sejak jaman kerajaan, Rakyat Aceh sudah memanfaatkan tanaman ganja untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup dan ada beberapa literatur dalam bahasa Arab Melayu yang menjelaskan bagaimana cara memanfaatkan tanaman ganja ).

Atau bisa ke arah yang lebih modern dengan membuat rancangan undang- udang untuk pemanfaatan dan cara mengontrolnya seperti negara Kanada.

Pada tanggal 1 April 2016, ada berita disalah satu media yang memberitakan bahwa ‘Kapolri Pimpin Pemusnahan 189 hektar ladang ganja Aceh’ seharusnya kata- katanya di ganti gini aja ‘Kapolri Pimpin Ngerakab 189 hektar ladang ganja Aceh’ gelek nih http://www.lintasnasional.com/2016/04/01/kapolri-pimpin-pemusnahan-189-hektare-di-aceh/

“Pemusnahan ladang ganja tersebut turut dikuti anggota DPR HM Nasir Djamil, Kapolda Aceh Irjen Pol M Husein Hamidi, Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh Raja Nafrizal, Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI L Rudy Polandi, serta ratusan personel Polri dan TNI”. “Pemusnahan tersebut merupakan rangkaian Operasi Bersinar Rencong 2016 di wilayah hukum Kepolisian Daerah (Polda) Aceh. Pemusnahan dilakukan dengan jalan mencabut dan membakar ribuan batang ganja”,dikutip dari Lintas Nasional (1/04/2016)

Dan ternyata mereka semua ngerakab bareng- bareng gak kebayang tuh highly nya gimana, 189 hektar coyyyyy. Saya yang ngerakab dua linting sendirian aja bisa kocar- kacir apalagi yang 189 hektar haha.

“Daripada ladang ganja dibakar- bakar lebih baik dimanfaatkan” – Dahlan Iskan-

Seandainya Kapolri memiliki pola pikir yang sangat adil seperti Bapak Dahlan Iskan, pasti gak ada lagi ngerakab bareng para pejabar negeri di ladang ganja.

Anjing dan marijuana adalah dua hal yang sangat berbeda, secara logika anjing adalah hewan sedangakan marijuana ada tumbuhan. Persamaan mereka adalah mereka sama- sama ciptaan Tuhan yang harus dihormati.

Ada apa dengan anjing? Kenapa si Blacky? Sebenarnya posisi anjing disini adalah sebagai penonton. Kenapa sebagai penonton, karena sekarang dengan adanya aplikasi Snapchat para gadis- gadis dan pemuda- pemuda generasi televisi berlomba- lomba memiripkan wajah mereka seperti Balcky. Untung aja anjing gak bisa ngomong, kalo anjng- anjing bisa ngomong udah ngajak tukeran muka kali tu si anjing.

Snapchat adalah suatu aplikasi media sosial unik yang bisa mengirimkan foto ataupun video sama hal nya dengan Instagram namun berbeda karena foto dan video yang dikirim melalui aplikasi Snapchat ini akan terhapus secara otomatis dalam beberapa detik yang ditentukan oleh sang pengirim

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/anjas_021/inilah-rahasia-snapchat-digandrungi-kalangan-remaja_561cd562319373c0098b4567

Mirip anjing posting, mirip anjing lagi posting, mirip anjing banyak posting, dikatain mirip anjing marah- marah duh dasar Generasi Televisi. Seharusnya yang diberantas itu yang kayak begini, apa coba manfaatnya wajah cantik- cantik dijadiin mirip anjing. haha

Emang pada mau kayak suku Mink yang di One Piece, yang mukanya mirip anjing tapi bodynya manusia.

Sehingga saya mengambilkesimpulan bahwa ternyata keberadan dan popularitas dari marijuana lebih bermanfaat dari pada snapchat yang dapat membuat wajah manusia mirip anjing ( blacky).

Terima Kasih, sebelum mengakhiri artikel ngawur ini mari kita sama- sama berdoa buat mbak- mbak yang suka mirip- miripin mukana kayak anjing semoga terkabul bisa jadi anjing beneran ya . hehe Dan jangan lupa berterima kash kepada Tuhan karena telah menciptakan wajah kita seindah dan sebaik mungkin.

 

2 thoughts on “Snapchat dan Marijuana

Add yours

  1. Ssssst, saya pernah nemenin beberapa kawan ngisap hawait di Ampenan, dan damai sekali ngeliat mereka hahaha 😀

    Like

Leave a comment

Blog at WordPress.com.

Up ↑